sinopsis The Woman In Black

sinopsis The Woman In Black

ENGLISH =

The woman in black

Arthur Kipps is a widower who has a son named Joseph from a woman he loved very much, but died giving birth to their child, which is joseph. Arthur worked as a lawyer and his duty is his last chance he has to do well. He served take care documents concerning the house Ny. Alice drablow who had died a few years ago and he is also responsible for selling the house. The house was named Eel Marsh located in Crythin Gifford. Because Arthur lived in London he was forced to leave his job and left it to lead to the caregiver.

From London he went to crythin Gifford by train and met up with the other passengers, namely Samuel. Samuel members to Arthur for a ride to a hotel to crythin Gifford. Initially he could not stay in that hotel room, but because no one was empty, but because the owner's wife and the hotel was kind enough to allow Arthur to stay in the attic. Our room was in the attic was a third room hotel owner's son who died jumping from a window.

The next day, atrhur to the home of a lawyer named H. Jerome and after that he went to Eel Marsh House with riding in vehicles Keckwich. Eel marsh house is surrounded by oceans that can be passed only when the water was receding and will install at 5pm. The house is located in the middle of an uninhabited island, and there are a lot of graves.

he read the documents that contain the house, when she received a lot of birthday greeting cards for the boy named Nathaniel drablow. When he was looking for another document he found the death certificate Drablow Nathaniel, who died at the age of 7 years and can not find a dead body in the area Crythin Gifford.

When he peered from the window of the house, from a distance he saw a woman in black who looked towards the house. But he was distracted when a crow startled him, but when he peered into the window again she was not there. As he walked he heard a voice asking for help but he could not find the origin of the noise was due to the thick fog cover the area, and when he turned he met with keckwich. When he returned to the mainland, he went to the police station and told one of the main police there that he saw her and heard the call for help but police said that no one lived in the house since Ny. Alice died.

Eventually he felt no awkwardness because many children in the village who died and heard from some parents who have children, but had died of ways that are not natural.

He wondered, and found the answer when he returned home Eel Marsh and read letters from Jannet which Nathaniel's mother. He said that he would not forgive alice who killed Nathaniel with no help when it sank in the mud of life and at that moment he knew in every child who will die there will be a woman in black.

Arthur Nathaniel in the mud looking for corpses life by asking the help of Samuel. when he found the bodies Nathaniel, he collects all cards from the mother Nathaniel jannet surrounded corpse and put it on and play all the games Nathaniel Nathaniel ranging from stuffed toys to others. At that time, area around room he occupied a dark and immediately came jannet. Jannet very creepy face and he shouted in front of the face Arthur. In another room, Samuel is also trapped in the room he be included seeing that his son Nicholas died. Samuel can be released when jannet away, and they put the corpse in the coffin Nathaniel, jannet to unite them again.

However, it has not ended when the child’s arthur and caregiver to crythin Gifford. When Arthur and Samuel talked, joseph see the woman in black, and finally he went to the train tracks as the train was speeding. However, when Arthur protect joseph. They both died and met with the mother’s joseph and wife’s Arthur. Since it is no longer the children who died a tragic way.

INDONESIA =

The woman in black

                Arthur kipps adalah seorang duda yang  mempunyai seorang putra bernama joseph dari seorang wanita yang sangat ia cintai namun meninggal saat melahirkan anak mereka, yaitu joseph. Arthur bekerja sebagai seorang pengacara dan akan menjalani tugas nya yang merupakan kesempatan terakhirnya yang harus ia kerjakan dengan baik. Ia bertugas menggurusi dokumen-dokumen mengenai rumah Ny. Alice drablow yang sudah meninggal beberapa tahun yang lalu dan ia juga bertugas untuk menjual rumah itu. Rumah itu bernama Eel Marsh yang berada di crythin Gifford. Karena Arthur tinggal di London ia terpaksa meninggalkan anaknya untuk menjalani tugasnya dan menitipkannya kepada sang pengasuh.

saat  tiba di Crythin Gifford ia menginap sebuah hotel. Keesokan harinya, atrhur ke rumah seorang pengacara yang bernama H. Jerome dan setelah itu ia ke rumah Eel Marsh dengan menumpangi di kendaraan Keckwich.

Rumah Eel marsh dikelilingi dengan lautan yang hanya bisa di lewati ketika air sedang surut dan akan pasang saat jam 5 sore. Rumah itu berada di tengah-tengah pulau yang tidak berpenghuni dan terdapat banyak kuburan.

ia membaca dokumen-dokumen yang berisi tentang rumah itu. Ketika ia mencari dokumen yang lain ia menemukan surat kematian Nathaniel Drablow yang meninggal saat berumur 7 tahun dan tidak ditemukan mayatnya yang meninggal di daerah Crythin Gifford.

Ketika ia mengintip dari jendela rumah itu, dari kejauhan ia melihat seorang wanita bergaun hitam yang menatap kearah rumah itu. Tetapi ia teralihkan ketika seekor burung gagak mengagetkannya, namun saat ia mengintip ke jendela itu lagi perempuan itu tidak ada. Saat berjalan ia mendengar suara meminta tolong namun ia tidak menemukan asal suara itu karena kabut tebal yang menyelemuti daerah itu, dan saat ia berbalik ia bertemu dengan keckwich. Saat kembali ke daratan, ia ke kantor polisi dan memberitahukan kepada salahsatu polisi di sana bahwa ia melihat wanita dan mendengar suara meminta tolong namun polisi itu berkata bahwa tidak ada yang tinggal di rumah itu sejak Ny. Alice meninggal.

Lama-kelamaan ia merasa ada kejanggalan karena anak di desa itu satu-persatu yang meninggal dan mendengar dari beberapa orangtua yang memiliki anak tetapi telah meninggal dari cara-cara yang tidak wajar.

Ia bertanya-tanya, dan menemukan jawabannya ketika ia kembali ke rumah Eel Marsh dan membaca surat-surat dari Jannet yang merupakan ibu kandung Nathaniel. Ia mengatakan bahwa ia tidak akan memaafkan alice yang telah membunuh Nathaniel dengan tidak membantunya pada saat ia tenggelam di lumpur hidup dan pada saat itu juga ia mengetahui di setiap anak yang akan meninggal akan ada wanita bergaun hitam.

Arthur mencari mayat Nathaniel di lumpur hidup itu dengan meminta bantuan dari Samuel. ketika ia mendapatkan mayat Nathaniel, ia mengumpulkan semua kartu ucapan dari ibu Nathaniel yaitu jannet dan menaruhnya di sekililing mayat Nathaniel dan memainkan semua permainan Nathaniel mulai dari boneka sampai dengan mainannya yang lain. Saat itu, sekililing ruangan yang ia tempati menjadi gelap dan seketika muncullah jannet. Muka jannet sangat menyeramkan dan ia juga berteriak di depan muka Arthur. Di lain kamar, Samuel juga terperangkap di kamar yang ia masukki karena melihat anaknya yang telah meninggal yaitu Nicholas. Samuel bisa terbebas saat jannet pergi, dan mereka menaruh mayat Nathaniel di peti mayat jannet untuk menyatukan mereka lagi.

Namun, itu belum berakhir saat anak Arthur dan pengasuhnya ke crythin Gifford. Saat Arthur dan Samuel  berbincang-bincang, joseph melihat wanita bergaun hitam dan akhirnya ia ke rel kereta api saat kereta api sedang melaju. Namun, saat Arthur melindungi joseph. Mereka berdua meninggal dan bertemu dengan ibu joseph sekaligus istri Arthur. Sejak itu tidak ada lagi anak-anak yang meninggal dengan cara yang tragis.

contoh 5W+1H

CONTOH 5W+1H

Tabrakan Beruntun Tewaskan 6 Orang

Lima Orang Sekeluarga

Cirebon- Enam orang tewas dalam tabrakan beruntun di Jalan Raya Bandengan, Pangarengan, Kanci, Kabupaten Cirebon, dini hari kemarin. Lima orang di antara mereka sekeluarga. Tabrakan itu melibatkan dua truk, satu bus, dan sebuah Opel Blazer. Lima orang tewas adalah penumpang Opel Blazer yang dikemudikan Heri Yulianto, 36 warga kompleks BRI, Purwoyoso, Ngaliyan, Semarang, Jateng. Dia tewas seketika di lokasi kejadian bersama istrinya, Ny. Herlina, 35, dua orang anaknya, dan seorang pembantu rumah tangganya, Rumini, 25.

Sementara itu, seorang korban tewas lainnya ialah M. Hidayat, 31, warga Secang, Magelang, penumpang bus. Dia juga tewas di lokasi kejadian. Selain enam orang tewas, empat orang penumpang bus mengalami luka parah. Tiga korban dirawat di RSUD Gunung Jati, Kota Cirebon, yakni Purwanto, 51, warga Kalitekak, Gunung Kidul, DIY; Saefuddin, 30, warga Bawaran I Gunung Kidul; dan Suharno, 38, penduduk Nepabulerejo, Magelang. Seorang korban lainnya dilarikan ke RS Tentara Ciremai, Kota Cirebon.

Menurut Kanit Laka Satlantas Polres Cirebon Bripka Pol Made, kecelakaan itu terjadi ketika bus PO Santoso berupaya mendahului truk yang dikemudikan Beni Irawan, 29, penduduk Jalan Melati 24, Tegal. Bus jurusan Wonosari-Bogor itu datang dari arah timur dan berusaha mendahului truk yang melaju dengan kecepatan tinggi. Saat mendahului truk itulah, bus yang sarat penumpang tersebut menabrak bagian belakang truk. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul Opel Blazer yang dikemudikan Heri, juga dalam kecepatan tinggi. Tabrakan antara bus dan Opel Blazer pun tak bisa dihindari. Opel yang baru dihantam bus tersebut ditabrak dari belakang oleh truk tronton bermuatan keramik.Truk tronton juga menyeret Opel Blazer itu hingga terjerumus masuk sawah dalam posisi tertindih badan truk. “Opel Blazer ringsek dan semua penumpangnya tewas seketika,” ujar Made.

Menentukan 5W+1H dalam berita    :

    What (apa)

    Who (siapa)

    Why (mengapa)

    When (kapan)

    Where (dimana)

    How (bagaimana)

Penjelasan :

    What (apa)   

    Tabrakan beruntun di Jalan Raya Bandengan, Pangarengan, Kanci, Kabupaten Cirebon yang mengakibatkan 6 Orang Lima Orang Sekeluarga tewas.

    Who (siapa)

    Heri Yulianto, 36, Ny. Herlina, 35, dua orang anaknya, dan seorang pembantu rumah tangganya, Rumini, 25, M. Hidayat, 31, Purwanto, 51, Saefuddin, 30,dan Suharno, 38, dan Beni Irawan, 29.

    Why (mengapa)

    Karena bus PO Santoso berupaya mendahului truk dan Bus jurusan Wonosari-Bogor itu datang dari arah timur dan berusaha mendahului truk yang melaju dengan kecepatan tinggi.

    When (kapan)

    dini hari kemarin.

    Where (dimana)

    di Jalan Raya Bandengan, Pangarengan, Kanci, Kabupaten Cirebon.

    How (bagaimana)

    kecelakaan itu terjadi ketika bus PO Santoso berupaya mendahului truk yang dikemudikan Beni Irawan, 29, penduduk Jalan Melati 24, Tegal. Bus jurusan Wonosari-Bogor itu datang dari arah timur dan berusaha mendahului truk yang melaju dengan kecepatan tinggi. Saat mendahului truk itulah, bus yang sarat penumpang tersebut menabrak bagian belakang truk. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul Opel Blazer yang dikemudikan Heri, juga dalam kecepatan tinggi. Tabrakan antara bus dan Opel Blazer pun tak bisa dihindari. Opel yang baru dihantam bus tersebut ditabrak dari belakang oleh truk tronton bermuatan keramik.Truk tronton juga menyeret Opel Blazer itu hingga terjerumus masuk sawah dalam posisi tertindih badan truk. “Opel Blazer ringsek dan semua penumpangnya tewas seketika.

sinopsis janji es krim

Biodata, unsur-unsur intrinsik dan sinopsis novel Janji Es Krim

Layout Isi        :Deeje

Proof Reader   : Tikah Kumala

Jumlah halaman: 261 Halaman

Unsur-unsur instrinksi Novel Janji Es Krim

1.) Tema : Seorang gadis pemegang keseialan terpecahkan

2.) Pelaku (tokoh)

1.      Mia Aminatiara

2.      Vladamir Gardiansyah

3.      Karina Pujawati

4.      Dudi

5.      Desvita Dody

6.      Fadil

7.      Pradnia Paramitha

8.      Ibu Mia

9.      Ayah Mia

10.   Lovely

11.   Nenek Gardi

12.   Ibu Gardi

13.   Ayah Gardi

14.   Alia

15.   Rafa

16.   Neil

17.    Rayga

3.) Perwatakan (karakter)

1.      Mia Aminatiara = Ceroboh, tegar, dan cerewet

2.      Vladamir Gardiansyah = baik, sabar, dan tegar

3.      Karina Pujawati = egois dan pemarah

4.      Dudi = baik dan sabar

5.      Desvita Dody = baik, sabar, dan ramah

6.      Fadil = sedikit cuek tetapi tetap baik

7.      Pradnia Paramitha =baik dan sabar

8.      Ibu Mia = pemarah tetapi tetap baik

9.      Ayah Mia = baik dan sabar

10.   Lovely = pemarah

11.    Nenek Gardi = baik

12.   Ibu Gardi = ramah dan baik

13.   Ayah Gardi = ramah dan sabar

14.    Alia = baik dan sabar

15.    Rafa = ceria

16.   Neil = ceria dan sedikit jahil

17.    Rayga = ramah

4     4.) Alur (plot) = maju dan mundur (campuran)

Saat Dudi menelepon Mia dan menjelaskan bahwa Mia belum menepati Nazar nya kepadanya dan Karin dengan mentraktir  salahsatu es krim di kedai Es Krim Yoyo yang bernama Cinderella’s Shoes. kalau ia lulus masuk perguruan tinggi negeri dan akhirnya Mia diterima di UI, tapi sampai Mia lulus, janji itu tidak pernah ia realisasikan sampai sekarang. Sehingga membuat Mia mengingat akan kenangan-kenangannya bersama Dudi dan Karin dulu.

5.) Latar (setting)

Latar tempat:

-          Di bandung=

Dudi menoyor kepalaku gemas.”spanyol Mbahmu! Makanya kalau dijalan jangan melooor teruus! Ini Bandung, nek!! And for you information, kita berada di depan rumah Karin!”

Latar Waktu:

-          Malam hari=

“loe harusnya ganti topik,Dud. Gue gak suka seperti topik yang lo angkat dalam diskusi kita malam hari ini.”

Latar Suasana :

-          Tecengang

“Ya tuhaaaan! Kenapa kita bisa sampai di sini, dud?!”

6.) Konflik :

a.)    Perkenalan

Mia Aminatiara, atau biasa dipanggil Mia. Mia adalah cewek lajang di usia akhir dua puluhan, pemegang rekor kesialan tak terpecahkan. Sembilan kali diputusin cowok, dan Sembilan kali dipecat dari pekerjaannya.

b.)    Pemunculan konflik

Menurut Dudi, sahabatnya, nazar yang tak pernah ditepati di masa SMA itulah penyebab kesialannya. Sesudah Mia melunasi nazarnya kepada Dudi dia harus mencari Karin karena sebelum akhirnya upacara kelulusan SMA Karin pergi entah kemana. Kemudian, mereka search di facebook dan setelah menemukannya Dudi  mengirimkan kotak obrolan. Dudi menceritakan kesialan yang didapatkan Mia hingga Nazarnya. Karin mengundang mereka ke acara pekawinannya dan meminta mereka untuk ke Bandung malam itu juga. Sesampai di Bandung, pagi-pagi saat mereka sarapan. Karin meminta bantuan kepada Dudi untuk ngebuatin wedding cake terhebat. Namun Karin meminta bantuan kepada Mia untuk gantiin semua tugasnya untuk berurusan dengan WO. Fitting gaun, memilih bunga, melihat contoh dekorasi gedung, dan latihan jalan di karpet merah menuju pelaminan sore ini juga dengan alasan ia harus ke Brunei untuk pendatanganan kontrak dan itu tidak bisa ditunda. Saat menjalankan tugas-tugas yang diberikan dari Karin, Mia bertemu dengan seorang pria yang ternyata adalah calon suami Karin bernama Vladimir Gardiansyah atau biasa dipanggil Gardi. Saat mereka harus ke hotel tempat pesta untuk berlatih jalan di karpet merah, Gardi menawarkan agar ke hotel bersama-sama dan Mia menyetejuinya. Saat ke delapan belas X  berlatih jalan di karpet akhirnya mereka berhasil berjalan serempak. Sepulangnya dari latihan tersebut mereka makan malam ditemani oleh Lovely yaitu perencana pernikahan Karin, sesudah itu Gardi mengantar pulang Mia.

c.)    Peningkatan konflik

Sepulang dari acara ulang tahun keponakan Gardi dipanti asuhan, Karin yang melihat Mia diantar pulang oleh Gardi. Karin memarahi Mia dan menyuruhnya agar tidak menggagalkan pernikahannya bersama Gardi. Dan kini ia meminta Mia lagi untuk mempersiapkan pesta ulang tahun Gardi besok.

d.)    Klimasi

Keesokan harinya, acara di laksanakan pada malam hari keluarga Gardi yang telah dating. Ketika Mia berjalan pergi meninggalkan ruang pesta dan keluar menuju taman samping, saat ia menoleh Alia yaitu sepupu Gardi mengikuti langkahnya. Alia yang mengajak Mia duduk di atas sepasang ayunan kayu, dan menceritakan suaminya berkhianat kepadanya namun ia tetap mencintai suaminya. Setelah menceritakan tersebut, Alia mendengar musik pengiring tarian kipas yang bertanda Gardi telah datang. Sebelum meninggalkan Mia, Alia menceritakan bahwa Gardi pernah menceritakan tentang seorang gadis, bagaimana mereka bertemu dan betapa lucunya gadis itu. Kalau dia bercerita tentang gadis kepadanya, artinya, gadis itu istimewa lalu ia melanjutkan Gardi bercerita tentang Mia, setelah pertemuan pertama mereka. Alia meninggalkan Mia sendiri, Mia terisak-isak di atas ayunan. Ketika itulah Mia  melihat keburaman matanya, sesosok bayangan yang  berdiri di depannya adalah Gardi.

e.)    Gardi mengungkapkan perasaan kepada Mia, ketika ia melihat airmata Mia yang begitu saja mengalir tanpa ia rencanakan, Gardi meminta maaf. Saat Gardi terdiam,Mia melihat jutaan kesedihan berenang-rengang dimata Gardi. Lalu Mia mengucapkan “ selamat ulang tahun”. Tiba-tiba saja Gardi mendekatkan tubuhnya dan tubuh Mia lalu menciumnya.

f.)     Penyelesaian

Karin, Dudi, seluruh keluarga Gardi dan Karin, kerabat dan handal taulan. Mereka melihat kemesraan Mia dan Gardi. Karin yang terguncang melihat kejadian tersebut menjerit histeris, Papa Gardi menyuruh agar dibicarakan di raung kerja Karin.Karin yang menyudutkan Gardi dan Mia, ketika Mia melihat Gardi yang kini tertunduk dan sedih membuat Mia akhirnya bangun dari keterpurukan ,memberanikan diri angkat bicara dan menceritakan kejadian yang ia lihat saat Karin dan Pria Bule itu berciuman. Saat itu seluruh penghuni ruangan yang mendengar ucapan Mia terdiam, terpaku, dan sesaat berpikir. Tiba-tiba Karin menerjang ke arah Mia sambil menjerit histeris dan mencakar pipi Mia hingga berdarah yang tidak hanya manjambak rambut tapi juga merobek baju Mia ke sana-kemari hingga membuat Mia akhirnya jatuh pingsan.Saat sadar,Mia menatap pasrah pada Dudi yang baru saja masuk kamar sambil membawa ranselnya dan menyuruh Mia agar pulang sendiri . Saat Dudi tidak mempercayai kata-kata Mia dia pergi menyadang ranselnya. Mia meraih handphonenya yang masih tersambung pada chager dan membaca SMS-SMS yang masuk ketika HP-nya diaktifkan. SMS dari Ibu yang berisi tentang Nia yaitu kakak Mia sedang dirawat di ICU Rumah sakit Ibu dan Anak di depok. Mia mengejar mobil Dudi, saat ia meminta bantuan untuk menumpang pada Dudi dan berkata Nia sedang sakit. Namun Dudi tidak mengindahkannya dan meninggalkannya, Mia yang harus secepatnya ke Depok saat mencari sopir yang sedang berjaga di garasi. Baru beberapa langkah, ia melihat sorot lampu mobil yang mendekat dari arah berlawanan. Dan ia melambaikan sebelah tangannya yang bebas kea rah mobil tersebut, mobil itu ternyata BMW perak Gardi. Gardi mengamati wajah Mia yang tak bisa menyembunyikan keterkejutannya, lalu Mia memilih segera berbalik dan berlari kencang meninggalkan halaman rumah Karin sejauh mungkin. Ketika akhirnya ia bisa duduk manis di dalam bus, ia menelepon Ibunya. Ibunya mengabarkan bahwa NIa sudah sadar dan suara Nia yang sangat lemah, ia terisak-isak karena tumor, rahimnya di angkat dan ia tidak akan mempunyai anak perempuan. Mia terpukul mendengar itu, dan Nia melanjutkan bahwa suaminya mempunyai anak perempuan dari istri simpanannya. Mia yang mendengar itu, airmata kemarahan yang menyesak dadanya. Saat Mia melangkah pelan di lorong rumah sakit yang sunyi, ia sampai di kamar Nia. Ia menyuapi Nia supnya dan memotongkan apel untuknya. Saat Mia menyebrangi pelataran rumah sakit, mencari angkutan menuju wilayah Jakarta Selatan untuk ke Kedai Es Krim Yoyo. Ketika matanya menelusuri kolom lowongan kerja ia ikut wawancara dan diterima untuk tenaga kasir. Setahun kemudian dia menjadi Manager, seorang Ibu yang ingin mengadakan pesta ulang tahun untuk anaknya. Ketika Ibu itu berkata ia akan memesan cake di Dudi’s Cake House, Mia yang mendengar bahwa toko itu merupakan took Dudi ia segera meminta alamatnya. Saat Mia bertemu Dudi ia menceritakan bahwa ia telah menjadi Manager di Yoyo ice Cream Café dan Dudi juga menceritakan bagaimana ia memenangkan lomba wedding cake. Ketika pesta pembukaan kafe telah dimulai dengan membagikan lima ratus cone es krim kepada anak-anak, saat ia berkonsentrasi dengan seorang anak perempuan yang menangis. Ia mendengar suara seorang perempuan meminta es krim juga. Ketika ia mengangkat wajah, perempuan itu adalah Karin dibelakangnya berdiri Dudi dan Pria bule itu yang bernama Bryan. Karin lalu menagih janji Mia untuk mentraktirnya Cinderella’s Shoes. Karin yang sedang hamil, tiba-tiba mendadak sakit perut. Dudi lalu membawanya ke Rumah Sakit, Mia yang harus menunggu sampai jam tiga untuk menutup  acara pembagian es krim gratis dan langsung meluncur dengan taksi ke Rumah sakit tempat Karin dilarikan. Sesampai di rumah sakit itu, Mia lalu mencari kamar Karin. Mia lalu berteriak lantang hal yang sering ia lakukan pada Dudi. Namun di dalam kamar itu bukan Karin yang melahirkan melainkan Alia, Mia yang melihat Gardi seketika menunduk. Lalu Mia melotot pada Karin dan Dudi yang sama-sama cekikikan tanpa dosa. Akhirnya Mia dan Gandir bertemu kembali dan merencanakan pernikahan.          

7.) Sudut pandang : Orang pertama dan kedua

8.) Gaya bahasa : bahasa sehari-hari dengan intonasi yang benar

9.) Amanat/pesan :

1. Bila kita berjanji, jadi kita harus menepatinya karena janji adalah hutang, dan hutang harus dibayar.

2. Dalam menghadapi sebuah cobaan seberat apapun, kita harus tetap berusaha untuk bangkit dan tidak menyerah.